Jumat, 07 Maret 2008

Karya Dan Perjalanan karir

Suryadi Firdaus, A.Md, lahir di Medan, 15 September 1961. Anak ke 3 dari 7 bersaudara dari pasangan orangtua Dhalika Tadaus (Almarhun) dan Nurlely AM ini disamping sebagai teknisi di Radio Republik Indonesia (RRI), juga perprofesi sebagai penyair dengan nama samaran Wirja Taufan. Puisi-puisinya mulai dimuat di surat kabar lokal di Medan mulai tahun 1979. Sejumlah puisinya telah dimuat di sejumlah antologi puisi bersama, antara lain Koma (Antologi Puisi Penyair Muda Medan), Muara, Titian Laut 2 dan Titian Laut 3 (Antologi Puisi Penulis Sumatera Utara dan Malaysia Utara dalam Pertemuan Sastra Dialog Utara di Medan dan Malaysia), Ilham (Antologi Puisi Islami Sumatera Utara untuk Festifal Istiqal di Jakarta), Medan Puisi (Antologi Puisi PestaPenyair Indonesia 2007 Sempena The 1st International Poetry Gathering di Medan). Tahun1983 menerima salah satu Hadiah Kreatifitas sastra Bidang Puisi dariDewan Kesenian Medan (DKM). tahun 1985 tampil membacakan sejumlah puisinya yang dihimpun dalam bentuk stensilan yang diberi judul Episode Mimpi di Taman Budaya Medan (TBM). Karirnya di RRI dimulai tahun 1986 di RRI Nusantara I Medan. Tahun 1992/1993 mengikuti Diklat jenjang Diploma 1 Program Study Pengoperasian Transmisi Siaran (Poptransi) di Multi Media Training Centre (MMTC) Yogyakarta. Tahun 1994/1995 mengikuti Diklat jenjang Diploma II untuk Program Study Teknik Transmisi Siaran (Tektransi) di Multi Media Training Centre (MMTC) Yogyakarta. Tahun 1996 mengikuti Pre Paratory Training Siemens Ag (4 maret s/d 6 April 1996) di Balai Diklat Radio (BDR) Jakarta. pada tahun yang sama (10 Juni s/d 9 Agustus 1996) mengikuti Factory Technical Training Siemens Ag di Wina, Austria. Tahun 2001 mengikuti Training VHF & UHF TV - Rdio Signal Field Strength Measurement di Multi Media Training Centre (MMTC) Yogyakarta. Tahun 2002 mengikuti Diklat jenjang Diploma III Program Studi Perekayasaan Transmisi Siaran (Pertransi) di Sekolah Tinggi Multi Media "MMTC" Yogyakarta dengan Indek Prestasi (IP) 3,56. Tahun 2004 mengikuti Training User System Informasi Multimedia di Balai Diklat Radio (BDR) Jakarta. Tahun 2006 mengikuti Training Trouble Shooting In Networked Digital Audio Application di RRI Medan. Tahun 2007 mengikuti diklat Teknik Perawatan Pemancar di Puslitbang Diklat Radio LPP RRI Jakarta. Karir dalam jabatan dimulai tahun 1998 sebagai kasubsi Pemeliharaan Alat Elektronika (PEA) di RRI Medan (tahun 1998 s/d 2001). Tahun 2003 dipindah tugaskan ke RRI Gunungsitoli dan menjabat sebagai Asisten manager (Asmen) Urusan Teknik Pemancar di RRI Gunungsitoli. Tahun 2007 hingga sekarang sebagai Kasubsi Teknik Transmisi di LPP RRI Gunungsitoli. Saat ini disamping sebagai teknisi di RRI dan penulis, di rumah ia membuka Studio Recording "Sya Surya Record" untuk rekaman lagu-lagu daerah Nias kedalam bentuk master CD. Sampai saat ini sudah banyak album lagu-lagu daerah Nias hasil produksi studio rekamannya. Sudah berkeluarga dan telah mempunyai 3 orang anak yaitu Wan Melfa Sya Surya (20 tahun, mahasiswi), Wan Saddam Husseini Sya Surya (17 tahun, SMA) dan Wan Muhammad haikal Iqbal Sya Surya (14 tahun, SMP) dari hasil perkawinannya dengan istri tercintanya Tengku Syahrani.

Tidak ada komentar: